Sabtu, 12 Desember 2009

Invitation

Tentu kita senang mendapatkan undangan. Undangan identik dengan pesta, pesta identik dengan sukacita. Jadi sudah tentu semua orang mau bersukacita. Namun ada juga undangan yang membuat kita malas yaitu undangan rapat, undangan seminar dan sejenisnya. Saya langsung mengklasifikasikan undangan seperti itu menjadi surat perintah/tugas.

Namun undangan yang bersifat pesta seoptimal mungkin akan saya hadiri. Namun akhir bulan lalu saya mendapat undangan yang tiba - tiba membuat saya mundur untuk menghadirinya. Bagaimana tidak, saya diminta hadir dalam ulang tahun pesta pernikahan yang ke-50 dari Bapak.Prof.KT Sirait. Sangat sulit dibayangkan anak (masih anak:p) seumuran saya ikut dalam pesta yang akan dihadiri oleh orang - orang yang 2 sampai 3 kali lipat umurnya dari umur saya. Namun satu kebanggaan di organisasi kami ISCM (Indonesian Student Christian Movement) bawa mereka akan selalu ingat dengan juniornya even gap umur maupun gap yang lainnya sudah jauh. Demikian sebaliknya junior akan mengundang seniornya selama abang/kakak tersebut asih bisa dikontak.

Namun satu hal yang tetap saya ingat dari pak KT ini adalah ketika mereka sewaktu di DPR RI (1999-2004) membuat UU Yayasan no 16 tahun 2001, ternyata berimplikasi terhadap banyak yayasan2 Kristen menjadi tidak legal dan harus menyesuaikan dengan UU Yayasan tesebut. Terlebih setelah amandemen menjadi UU Yayasan no 28 tahun 2004. Salah satu Yayasan kami menjadi "korban" undang - undang tersebut. Bayangkan berapa banyak doktor2 ITB yang ikut mengurus legalitasnya. Termasuk junior pak Karimarajo Tunggul Sirait yaitu Bang Armein Langi (PhD) dan Mas Suhardi (Dr-Ing). Dan sekarang puji Tuhan semuanya sudah beres, tinggal pengembangannya ke depan. Saya sangat optimis selain diurus oleh dua orang Profesor, 6 orang doktor dan sisanya seperti saya juga karena kami merupakan orang2 akademisi dan bukan dari kalangan parpol.

Undangan tadi resmi tidak saya hadiri meskipun saya sudah langsung ke TKP, namun karena kurang pede dengan orang - orang yang usianya jauh diatas saya, maka saya putuskan untuk tidak hadir. Undangan kedua yang membuat saya bingung dan lama mempertimbangkan hadir atau tidaknya adalah undangan Natal sekolah minggu. Kalau tadi usianya jauh di atas saya, sekarang usianya jauh di bawah saya. Kembali saya tidak pede. Meski yang mengundang sebenarnya bukan anak2 SM tersebut tetapi gurunya :P. Namun sayang sekali karena sore ini saya punya acara juga, jadinya tidak bisa menghadiri perayaan tersebut. Bayangkan ada tiga acara sekaligus.

0 komentar:

  © Blogger template 'Perfection' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP